• Jelajahi

    Copyright © Trawlmediaindonesia
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Diduga Asal Aspal, Proyek Jalan di Padurenan Bekasi Dikeluhkan Warga

    trawlmediaindonesia
    Rabu, 22 Oktober 2025, 13:33 WIB Last Updated 2025-10-22T06:34:08Z


    Trawlmediaindonesia.id

    BEKASI — Proyek pengaspalan jalan lingkungan di wilayah Kelurahan Padurenan, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, menuai keluhan warga. Pekerjaan tersebut diduga dilakukan asal-asalan dengan kualitas yang jauh dari standar teknis.


    Pantauan Tim KJB (Komunitas Jurnalis Bekasi) di Jalan Pulo Utama, RT 004 RW 009, menunjukkan kondisi aspal yang terlalu tipis, bahkan diukur hanya sekitar 1,5 sentimeter. Ketebalan itu jauh di bawah standar umum pengerjaan jalan lingkungan yang seharusnya minimal 3–5 sentimeter.


    Selain terlalu tipis, permukaan aspal tampak tidak rata dan masih terdapat lubang di beberapa titik. Lebih parah lagi, terlihat rumput tumbuh menembus lapisan aspal, mengindikasikan bahwa permukaan dasar jalan tidak dibersihkan dan dipadatkan dengan benar sebelum pengaspalan dilakukan.


    Pekerjaan di lapangan juga tampak tidak mematuhi prosedur keselamatan kerja (K3). Para pekerja tidak menggunakan alat pelindung seperti helm, sepatu safety, atau rompi proyek. Sementara itu, papan proyek juga tidak ditemukan di lokasi, sehingga masyarakat tidak mengetahui sumber anggaran, nilai proyek, maupun pihak pelaksananya.


    Salah satu warga setempat mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil pekerjaan tersebut.


    > “Aspalnya tipis banget, paling 1,5 cm. Baru dikerjakan tapi sudah kelihatan nggak rata. Malah ada rumput yang tumbuh dari bawah aspal. Kami nggak tahu siapa yang ngerjain karena papan proyek juga nggak ada,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (21/10/2025).


    Warga berharap Pemerintah Kota Bekasi, khususnya Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA), segera turun tangan untuk meninjau ulang dan memeriksa kualitas pekerjaan agar tidak menimbulkan kerusakan dini serta pemborosan anggaran daerah.


     “Kalau seperti ini, jalan nggak akan tahan lama. Harusnya dikerjakan dengan benar, bukan asal-asalan,” tambah warga lainnya.


    Sementara itu, Plt Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi, Idi Sutanto, yang dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp oleh wartawan tidak memberikan tanggapan hingga berita ini diterbitkan.

    (Sopian)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini