Trawlmediaindonesia.id
Jakarta – Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, Polres Metro Jakarta Barat bersama potensi masyarakat Kecamatan Kembangan melaksanakan Giat Mobile Operasi Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) sekaligus Operasi Berantas Jaya 2025 pada Sabtu hingga Minggu dini hari, 17-18 Mei 2025.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 22.00 hingga 05.00 WIB ini menyasar berbagai titik rawan gangguan kamtibmas di wilayah Kembangan, dengan tujuan utama mengantisipasi tawuran, balap liar, kejahatan jalanan (3C), serta praktik premanisme dan pungutan liar (pungli) di pusat perbelanjaan dan kawasan jajanan malam.
Kapolsek Kembangan Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Moch. Taufik Iksan, S.H., M.H., yang bertindak sebagai penanggung jawab kegiatan, memimpin langsung operasi yang melibatkan 58 personel gabungan dari Polsek Kembangan, Satlantas, KBPP Polri, Kopdar Kamtibmas, dan Mitra Kamtibmas.
Dalam pelaksanaan Operasi Berantas Jaya 2025, petugas berhasil mengamankan empat orang pelaku pungli yang beroperasi di pusat perbelanjaan dan kawasan kuliner malam.
Para pelaku selanjutnya didata dan diserahkan kepada Dinas Sosial untuk dilakukan pembinaan lebih lanjut.
“Kami menggelar operasi gabungan bersama potensi masyarakat untuk memastikan keamanan warga serta menindak tegas segala bentuk gangguan kamtibmas dan premanisme,” ujar AKP Imam Agus Santoso, S.H. selaku Kanit Samapta sekaligus pimpinan patroli.
Rute patroli mencakup sejumlah titik strategis seperti Jl. Raya Joglo, Meruya Selatan, Kembang Kerep, hingga kawasan CNI dan Permata Buana, serta pos pantau di lima lokasi, antara lain Joglo, Srengseng, Meruya Utara, Kembangan Selatan, dan Kembangan Utara.
Dengan kehadiran aparat di lapangan serta keterlibatan aktif unsur masyarakat, kegiatan ini mampu menciptakan rasa aman dan situasi kondusif di wilayah Kembangan. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan aman, tertib, dan terkendali.
(Wly)