• Jelajahi

    Copyright © Trawlmediaindonesia
    Best Viral Premium Blogger Templates
    https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIBqT-OUa9jEiq7Y9uWvEHU21SukZMSTRfLaLx0KdplJ_yfjH-i7OPr8bce05ALbCWpWjujNUD4MVagpNnbneabAIH3qHmMkP-uGzdd_my4I7drwKvgG1F_ZM7b6R7CieebuQjCxQJ8TI3mYiVWyF-TSJ7KX9lE3xDHHZlwljYMKhxPV41s9zoOtqn0Tk/s1350/1001703115.png"

    Limbah industri cemari laut Marunda, banyak ikan mati

    trawlmediaindonesia
    Rabu, 17 September 2025, 16:23 WIB Last Updated 2025-09-17T09:23:47Z


    Trawlmediaindonesia.id

    Jakarta - Para Nelayan kecil di perairan Marunda, Jakarta Utara keluhkan banyak limbah industri yang mencemari laut Marunda sehingga banyak ikan mati dan akhirnya mereka tidak dapat lagi mengais rejeki dengan menangkap ikan. 


    Pandu, salah satu Nelayan menceritakan keluh kesah yang di rasakan akibat pencemaran limbah yang telah terjadi beberapa waktu. 


    " Ya kejadian limbah sudah lama terjadi dan sering terjadi, apalagi di saat musim hujan, banyak ikan yang mati, limbah nya ada yang berwarna hitam, buih putih, merah bahkan menimbulkan bau yang menyengat, "kata Pandu saat di temui di Marunda. (16/9). 


    Ia juga sebut sudah tiga bulan tidak mendapatkan hasil tangkapan . " Kurang lebih tiga bulan, apalagi saat musim barat, limbah itu keluar enggak tahu persis dari mana asal nya, karena di sana banyak sekali pabrik, kemarin saya melaut, dari pagi sampai sore tidak dapat ikan sama sekali, untung nya saya ada sampingan penghasilan, ada tambak bandeng, dari tambak lah saya bisa kasih makan keluarga, " Sebut nya dengan rilih. 



    Sebelumnya dia dan kawan-kawan sesama nelayan sudah pernah surati pihak terkait malah sampai ke balaikota tapi tidak satupun mendapatkan respon baik. 


    " Kita sudah berkali-kali surati walikota, sudin LH, dan juga sudin KPKP tapi belum ada realisasi nya, malah sekarang bantuan dari sudin KPKP sudah engga ada lagi, subsidi bahan bakar pun sudah tidak ada, dulu kami sempat di bantu jaring ikan, mesin kapal dan subsidi solar tapi sudah lama berhenti. "Ungkap nya. 


    Pandu sampai kan harapan nya agar masalah limbah ini dapat menjadi konsen para pemangku jabatan di wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara. 


    " Kami berharap limbah ini tolong di perhatikan, kami nelayan sangat tergantung dengan hasil laut, dan kami berharap sudin KPKP dapat membantu kami kembali terutama subsidi bahan bakar. "Pungkasnya.




    Komentar

    Tampilkan

    Terkini