TrawlmediaIndonesia.id
Jakarta - Jelang May Day Mohammad Jumhur hidayat bersama beberapa konfederasi dan federasi gelar prescon pers persiapan May Day di Monas.
"kami dari berbagai konfederasi dan federasi yang memiliki kesamaan pandangan untuk melakukan May Day bersama Presiden Prabowo Subianto di Monas, Jakarta, 1 Mei 2025 , ada beberapa hal yang akan kami sampaikan pada May Day nanti, " Kata Jumhur di Sekretariat KSPSI, Cilandak. (29/4).
"Hari Buruh ini adalah satu peringatan dalam rangkaian perjuangan untuk mengawal berbagai peraturan yang terkait dengan kesejahteraan kaum buruh, dan juga kebangkitan industri di Indonesia dalam berbagai sektor; selain itu
Peringatan ini terasa sangat berbeda dengan peringatan sebelumnya karena kita memperingati bersama Presiden RI yang merupakan Kepala Pemerintahan tertinggi yang juga pemegang kekuasaan membuat UU atau peraturan-peraturan lainnya;"papar Jumhur.
Dia juga mengingatkan moment sejarah gerakan buruh Indonesia yang memberi harapan terang bagi kesejahteraan buruh .
" Bila kita mengingat momen sejarah bagi gerakan buruh Indonesia yang memberikan harapan terang bagi kesejahteraan buruh dan kebangkitan industri di Indonesia. Sekedar informasi bahwa peringatan hari buruh 1 Mei terakhir yang dihadiri dan terdapt Pidato Presiden dilakukan pada tahun 1965, adapun permintaan atau tuntutan kaum buruh itu adalah sebagai berkut:
A. Sempurnakan UU Ketenegakerjaan yang adil bagi semua (Hapus Outsourcing yang bukan pada tempatnya, Pesangon yang wajar, upah layak serta pengakuan keberadaan pengemudi online).
B. Segera terbitkan UU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga.
C. Segera Ratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Perlindungan Pekerja Perikanan Tangkap
D. Segera bentuk Satgas PHK sebagai antisipasi dinamika ekonomi global yang tidak menentu.
