Trawlmediaindonesia.id
Jakarta - Kampung Muara Angke RW 022 Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, sempat terendam banjir rob pada Jumat (30/5/25) pagi.
Kepala Pusat Data Informasi (Pusdatin) Kebencanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI , mengatakan ketinggian air akibat banjir rob ini mencapai 25 hingga 55 centimeter.
"Info terakhir genangan air hingga pukul 06.00 WIB masih ada dua RT yang terendam banjir," katanya seperti diberitakan Antara.
Ia menyebut BPBD DKI Jakarta telah mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga serta Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat).
Sudin Sda Kota Administrasi Jakarta Utara melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik dan bersama dengan para lurah dan camat setempat. Semua dilakukan agar genangan surut dalam waktu cepat.
Pantauan awak media satu ruas jalan di Jalan RE Martadinata Papanggo Tanjung Priok sebelumnya juga terdampak banjir rob, tapi pada pagi ini air telah surut dan lalulintas terpantau lancar pagi pukul 06.30 wib.
Sementara itu Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelumnya telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob pada 24-31 Mei 2025.
Banjir rob ini diduga terjadi akibat adanya fenomena Super New Moon atau fase bulan perigee dan bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir rob di wilayah pesisir utara Jakarta.
(Toto)
